Sabtu, 03 Mei 2014

silabus mata kuliah

SILABUS dan Kontrak Belajar
FAKULTAS USHULUDDIN
UIN SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA

Mata Kuliah                           : Hindu dan Budha Di Indonesia
Komponen                             :
Kode                                       : SAG 6077
Bobot SKS                             : 3 (tiga) SKS
Semester                                 : IV
Prodi/Jurusan                        : Perbandingan Agama
Fakultas                                 : Ushuluddin
Dosen                                     : Siti Nadroh, M.Ag
No kontak:                            : 021-99519079
Email                                     : siti.nadroh@yahoo.co.id
                                             : Komplek Ditjen Haji Rt 001/01 No.75- Legoso-Ciputat

A.    Deskripsi Mata Kuliah
            Mata kuliah Hindu dan Budha di Indonesia  mendeskripsikan sejarah masuknya Hindu dan Budha ke Indonesia  meliputi awal kedatangan, pembawa, interaksi dengan kebudayaan Indonesia dan perkembangannya sehingga menggambarkan kekhasan agama Hindu dan Budha yang ada di Indonesia, yang dikenal dengan sebutan Hindu Dharma dan Budha Dharma. Juga mendeskripsikan  ajaran-ajaran dan Praktek  keagamaan Hindu Dharma dan Budha Dharma di Indonesia. Ajaran dan praktek keagamaan Hindu Dharma di Indonesia  meliputi: ajaran ketuhanan,  manusia, alam, etika,  catur marga, panca yadnya, upacara kelahiran, perkawinan, kematian, hari-hari suci dan tempat-tempat suci. Begitupula ajaran dan praktek keagamaan Budha Dharma di Indonesia meliputi: ajaran Sang Hyang Adi Budha, manusia, alam, etika, bhavana, upacara kelahiran, perkawinan, kematian, hari-hari suci dan tempat-tempat suci.

B.     Standar Kompetensi :
Mahasiswa mampu:
1.   Mendeskrpsikan sejarah masuk dan berkembangnya agama Hindu dan Budha di Indonesia berdasarkan berbagai teori dan menganalisis bukti-bukti historisnya. 
2.   Mendeskripsikan ajaran-ajaran dan praktek keagamaan Hindu Dharma dan  Budha Dharma di Indonesia..
3.   Mengenal upacara-upacara keagamaan Hindu Dharma dan Budha Dharma di Indonesia
4.   Mengenal tempat-tempat suci dan hari-hari suci dalam agama Hindu dan Budha di Indonesia.

C.    Pokok Bahasan
1.   Sejarah kedatangan dan perkembangan Agama Hindu dan Budha Di Indonesia
a.    Kedatangan Awal dan pembawanya (analisis teori-teori)
b.   Interaksi dengan kebudayaan Indonesia dan perkembangannya
c.    Persamaan dan perbedaan dengan Hindu dan Budha India
d.   Pengertian Hindu Dharma dan Budha Dharma
2.   Ajaran Hindu Dharma tentang Ketuhanan
a.    Konsep tuhan/dewa
b.   Trimurti
c.    Sembahyang
3.   Ajaran Budha Dharma tentang Ketuhanan
a.    Perkembangan konsep Ketuhanan
b.   Konsep Adi Budha
c.    Bhakti puja
4.   Ajaran Hindu Dharma tentang Manusia dan Alam
a.    Penciptaan manusia
b.   Penciptaan alam
c.    Hubungan manusia dan alam
5.   Ajaran Budha Dharma tentang Manusia dan Alam
a.    Penciptaan manusia
b.   Penciptaan alam
c.    Hubungan manusia dan alam
6.   Ajaran Hindhu Dharma tentang Etika (Susila)
a.       Filsafat Tat Twam Asi
b.      Pengertian Cubhakarma (perbuatan baik) dan jenis-jenisnya
c.       Pengertian Achubakarma (perbuatan tidak baik) dan jenis-jenisnya
7.   Ajaran Budha Dharma tentang Etika (Sila)
a.       Pengertian sila
b.      Macam-macam Sila
c.       Catur paramitha dan catur mara
d.      Hubungan sila dengan catur paramitha
8.   UTS (Ujian Tengah Semester)
9.   Ajaran Hindu tentang Catur Marga
a.    Pengertian dan tujuan Catur Marga
b.   Macam-macam Catur Marga (Bhakti Marga, Karma Marga, Jnana Marga, Yoga Marga)
10.  Ajaran Hindu tentang Panca Yadnya
a.       Pengertian dan tujuan Yadnya
b.      Macam-macam Yadnya (Dewa Yadnya, manusia Yadnya, Bhuta Ydnya, Pitara Yadnya, Rsi Yadnya)
11.  Ajaran Budha tentang Bhavana
a.    Pengertian Bhavana
b.   Macam-macam Bhavana: (Metta Bhavana, Samatha Bhavana, Vivassana Bhavana)
12.  Upacara kelahiran, Perkawinan dan  kematian dalam agama Hindu
a.     Makna kelahiran dan upacaranya
b.    Makna Perkawinan dan upacaranya
c.     Makna kematian dan upacaranya ( ngaben)
13.   Upacara kelahiran, Perkawinan  dan kematian dalam agama Budha
a.       Makna kelahiran dan upacaranya
b.      Makna perkawinan dan upacaranya
c.       Makna kematian dan upacaranya
14.  Hari-Hari Suci dan tempat-tempat Suci Agama Hindu
a.    Hari-hari Suci (Nyepi, Ciwaratri, Saraswati, Galungan, Kuningan, Prurnama, Tilem
b.   Pengertian dan fungsi tempat suci
c.    Jenis-jenis tempat suci
d.   Candi-candi Hindu di Indonesia
15.  Hari-Hari Suci dan tempat-tempat Suci Agama Budha
a.    Hari-hari suci (Waisak, Asadha, Kathina)
b.   Pengertian dan fungsi Vihara
c.    Candi-candi Budha di indonesia
16.  UAS (Ujian Akhir Semester)

Daftar Pustaka
  1. Abdul Manaf, Mudjahid,  Sejarah Agama-Agama.  Jakarta: Raja Grafindo Persada, 1996.
  2. Adiputra. I. Gede, Rudia,dkk., Tattwa Darsana. Jakarta: Yayasan Dharma Sarathi, 1990.
  3. Arifin, H.M., Belajar Memahami Agama Agama Besar. Jakarta: CV Sera Jaya, 1980.
  4. Asal Mula Agama-agama  Besar Di Dunia. Malang: Penerbit CV. Penyebar, tt.
  5. Bosch, F.D.K., Masalah Penyebaran Kebudayaan Hindu Di Indonesia.  Brathara, (tt).
  6. Cudamani, Materi Kuliah Agama Hindu Di Perguruan Tinggi Umum
  7. Cudamani, Pengantar Agama Hindu Untuk Perguruan Tinggi,  Jakarta: Yayasan Wisma Karma, 1987.
  8. Cudamani, Karmaphala dan Raeinkarnasi. Jakarta: Yayasan Wisma karma, 1987.
  9. Diputhera, Oka, dkk., Pedoman Penerangan Agama Budha. Jakarta: Yayasan Sariputra Sadono, 1977.
  10. Dutavira, Perjalanan Kematian. Jakarta: Pustaka Suci Mahayana, 1993
  11. Ghallab, M.,  Falsafat Timur. Medan: Penerbit Saeful, 1950.
  12. Hadiwiyono, Harun, Agama Hindu dan Budha. Jakarta: BPK Gunung Mulia, 1989.
  13. Hadikusuma, Hilman,. Antropologi Agama I. Citra Aditya Bhakti, Bandung, 1993
  14. Honig Jr, A.G.,  Ilmu Agama (terj.), Jakarta: BPK Gunung Mulia, 1997.
  15. Jinarakkhita, Ashin, Meditasi I & 2. Jakarta:Vajra Dharma Nusantra, 1992.
  16. Juangari, Edij, Menabur Benih Dharma Di Nusantara (Riwayat hidup Bkhu Ashin Jinarakkhita). Bandung: Penerbit Karaniya, 1995.
  17. Kaler, Ketut, Gusti I, Ngaben Mengapa Mayat Dibakar. Denpasar: Yayasan Dharma Naradha, 1993.
  18. Kapita Selekta Agama Budha. Jakarta: CV Dewi Kayana Abadi, 2003.
  19. Kebahagiaan Dalam Dhamma. Jakarta: Majlis Budhayana Indonesia, 1980.
  20. Mahatera,  Narada, Sang Budha dan Ajaran2nya bag.1 &2Jakarta : Yayasan Dhammadipa Arama. 1994.
  21. Mantra, I.B., Tata Susila Hindu Dharma. 1989.
  22. Metacittena, Kebebasan Mutlak dalam Budha Dharma. Jakarta, 1985.
  23. Moens, J.L., Budhisme Di Jawa&Sumatra dalam Masa Kejayaan Terakhir. Jakarta: Bhratara. 1974.
  24. Muterini P, Mas,  I.G.A. Panca Yadnya. Upadeca tentang Ajaran-Ajaran Agama Hindu. Yayasan Dharma Sarathi. 1989.
  25. Nadroh, Siti, Agama-Agama Di Indonesia (Tinjauan Historis, Teologis, Antropologis, Sosiologis). Jakarta: Badan Litbang dan Diklat, 2012.
  26. Oka Netra, Anak Agung Gede, Tuntunan Dasar Agama Hindu. Hanoman Sakti, 1994.
  27. Pendit , Nyoman S., Aspek-Aspek Agama Hindu. Jakarta: Manikgeni, 1993.
  28. Punyatmadja, Oka, I.B.  Panca Sradha. 1992.
  29. Pudja, Gede, Pengantar Agama Hindu II.
  30. Pudja, Gede, Teologi Hindu. Jakarta: Mayasari, 1977.
  31. Pudja, Gede,  Sradha. Jakarta: Penerbit Mayasari, Cet.II. 1984
  32. Puja, Gede, Wedaparikrama. Jakarta: Lembaga Penyelenggara Penterjemah Kitab Suci,  1971.
  33. Pudja, Gede, Ciwa Casana. Jakarta: Mayasari, 1979.
  34. Pudja, Gede, Pengantar tentang Perkawinan Menurut Hukum Hindu. Jakarta; Mayasari, 1975.
  35. Ra, Anadas, Hukum Karma. Surabaya: Penerbit Paramitha, 2004.
  36. Romdhon,  dkk (Mukti Al,  pengantar), Agama-Agama Dunia. Yogyakarta: IAIN Sunan Kalijaga Press,1988.
  37. Sang Hyang Adhi Budha Tuhan YME. Jakarta : Yayasan Budhayana, tt.
  38. Soebandi, Ktut, Sejarah Pembangunan Pura-pura di Bali. Denpasar : CV Kayumas, 1983.
  39. Sihombing, O.D.P., India Sejarah dan Kebudyaannya. Bandung: Sumur Bandung, tt.
  40. Singh, Vir, Dharam, Hinduisme Sebuah Pengantar. Surabaya: Penerbit Paramita, 2006.
  41. Smith, Huston, Agama Agama Manusia, Jakarta: Yayasan Obor Indonesia, 2001.
  42. Sudarsana, I B Putu, Ajaran Agama Hindu, Manifestasi Sang Hyang Widhi. Yayasan Sadharma Acarya, 2000.
  43. Sura, Gede, I,  Pengendalian Diri dan Etika Dalam Ajaran Hindu. 1985.
  44. Suryananda, Memahami Budhayana. Bandung: penerbit Karaniya, 1995.
  45. Sutrisno, Mudji, Budhisme Pengaruhnya dalam Abad Modern, Yogyakarta: Kanisius, 1993.
  46. Suwarto T, Budha Dharma Mahayana,  Jakarta: Majlis Agama Budha Mahayana Indonesia, 1995
  47. Swabodhi, Harsa, Budha Dharma&Hindu Dharma, Analogi Filsafat, Etika dan Puja. Sumatera Utara:Yayasan Perguruan Budaya, 1980.
  48. Tim Ekayana, Tantrayana Tibet. Bandung: Penerbit Karaniya, 1995.
  49. Titib,  I. Made, Pengantar Weda.  Jakarta: Hanoman Sakti, 1996.
  50. Trimurni, Mahatma Ghandi Pejuang Tanpa Kekerasan. Jakarta: Penerbit Djambatan, 1994.
  51. Upadeca, tentang Ajaran-ajaran Agama Hindu. Jakarta: Parisada Hindu Dharma, 1968.
  52. Widyadharma, Maha Pandita S. (1982). Agama Budha dan Perkembangannya Di Indonesia.  Tangerang: PC. MAPANBUDHI.
  53. Wijaya, Gede, I.  (1982). Upacara-Yadnya Agama Hindu. Denpasar:Setia Kawan.
  54. Wowor, C. (tt).  Ketuhanan Yang Maha Esa dlm Agama Budha, Akademis Budhis Nalanda.
  55. Zaehner, R.C,  Kebijkasanaan dari Timur (beberapa aspek Pemikiran Hinduisme).  Seri Filsafat Driyarkara 3, Jakarta: Penerbit PT.Gramedia, 1992.

Metode Perkuliahan

Perkuliahan menggunakan metode seminar/diskusi/active debat/role play, dan lain-lain disesuaikan dengan tema silabus. Ditunjang juga dengan mengadakan studi kunjungan ke tempat beribadah atau komunitas agama Hindu dan Budha.

Evaluasi Perkuliahan
Evaluasi perkuliahan meliputi beberapa komponen, yaitu:
  1. Tugas mahasiswa dibagi menjadi 3 klasifikasi: 1). Tugas individu, (a) berupa report friendship dengan komunitas Hindu-Budha (min. 3 orang Hindu&3 orang Budha; (b) recollecting   bahan ajar Sejarah Hindu-Budha Di Indonesia (buku sejarah SMP,SMA se-derajat  2). Tugas kelompok, membuat summary report  tema-tema dalam silabus  yang dikerjakan secara kelompok dan dipresentasikan dengan metode active debate setiap pertemuan sesuai dengan tema. 3). Tugas Lapangan Kelompok, berupa laporan dalam bentuk blog dikerjakan secara kelompok dan dipresentasikan (tentative).
1.      Tugas yang dinilai adalah tugas yang telah dikumpulkan/dilakukan mahasiswa pada waktu-waktu tertentu.
2.      Setiap kesalahan ataupun keterlambatan dalam mengerjakan tugas akan dikenai penalti.
3.      Tugas ini mempunyai bobot  25%
  1. UTS (ujian tengah semester); materi yang diujikan meliputi materi perkuliahan pada pertemuan pertama sampai keenam. Bobot UTS ini sebesar 25%
  2. UAS (ujian akhir semester), materi yang diujikan meliputi materi perkuliahan pada pertemuan pertama hingga terakhir dengan perbandingan 50:50. Bobot UAS adalah 25%
  3. Aktivitas kelas adalah aspek penilaian yang meliputi kehadiran dan keaktifan  mahasiswa selama proses perkuliahan di kelas dengan bobot prosentasi 25%
  4. Absensi kurang dari 75% mengakibatkan mahasiswa tidak bisa mengikuti UAS dan dinyatakan tidak lulus
  5. Mentaati tata tertib mahasiswa/i yang sudah diatur dan ditetapkan oleh Fakultas dan Universitas

Tugas Mahasiswa
Tugas Individu (Resport Friendship dan Collecting Bahan Ajar)

Ketentuan:
  1. Setiap mahasiswa membangun persahabatan dengan komunitas Hindu-Budha Di Indonesia; minimal 3 orang Hindu dan 3 orang Budha.
  2. Melaporkan misi persahabatan dalam bentuk dokumentasi
  3. Setiap mahasiswa mengumpulkan bahan ajar sejarah Hindu-Budha Di Indonesia yang pernah dipelajari dari buku-buku SMP,SMA dan sederajat, Ensiklopedi, dll.
  4. Batas waktu pengumpulan tugas adalah sebelum UTS (perkiraan minggu ke 7)

Tugas Kelompok (Summary report paper)
Ketentuan:
  1. Setiap kelompok membuat summary tema-tema dalam silabus.
  2. Summary dibuat/ditulis semenarik dan sekreatif mungkin (di karton, flit chart, powerpoint,  dll)
  3. Summary harus didukung oleh referensi buku (semakin banyak referensi semakin memperkuat akurasi);
  4. Pada saat presentasi, anggota setiap kelompok bekerja sama dan wajib active mempertahankan hasil bacaan sesuai dengan buku referensi.
  5. Setiap kelompok akan membuat makalah akhir sesuai dengan tema yang ditentukan.

Tugas Lapangan Kelompok (Blog dan Presentasi)
Ketentuan:
1.      Buatlah peta jalur pelayaran antara India –Indonesia
2.      Deskripsikan kerajaan-kerajaan Hindu dan Budha di Indonesia
3.      Kumpulkan gambar peninggalan kerajaan Hindu-Budha dan kelompokan sesuai corak keagamaannya
4.      Kumpulkan gambar/foto hasil seni ukir peninggalan kerajaan Hindu-Budha sesuai dengan kronologinya
5.      Dokumentasikan hasil seni sastra dari masa Hindu-Budha
6.      Diskripsikan sistem kemasyarakatan, pemerintahan, filsafat dan kepercayaan pada masa Hindu-Budha ddi Indonesia
7.      Video2 yang berkaitan dgn Hindu dan budha (Upacara keagamaan, perkawinan, kematian, kelahiran., dll)
NB:

Keterlambatan yang ditoleransi 15 menit dari jadwal masuk.
Lebih dari itu, tidak diabsen, tetapi diperbolehkan mengikuti perkuliahan!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar